Rangkaian dasar clipper bisa dengan menggunakan dioda yaitu rangkaian pembentuk gelombang (wave-shaping) yang berfungsi memotong bentuk gelombang pada level dc tertentu. Dimana rangkaian ini nantinya dapat dirangkai secara seri maupun paralel. Rangkaian seri akan menghubungkan setiap dioda yang berjajar dengan hambatan. Berbeda dengan rangkaian clipper paralel, dimana dioda akan dipasang paralel dengan hambatan pada rangkaian.
Pada percobaan kali ini, kita memakai rangkaian clipper seri. Untuk masing-masing jenis rangkaian clipper tersebut dapat dibagi menjadi clipper positif dan clipper negatif.
- Rangkaian Clipper Positif
Rangkaian clipper positif adalah rangkaian clipper yang memotong level dc positif dari suatu bentuk gelombang. Ketika tegangan input sinusoida (V in ) setengah gelombang positif, maka dioda dibias forward, sehingga arus mengalir pada diode. Bila hasil output pada rangkaian adalah anoda, maka bagian positif akan dipotong. Besarnya pemotongan ini adalah penjumlahan tegangan baterai dengan tegangan dioda. Sementara pada paralel, sistem kerjanya adalah dioda akan dipasang secara paralel pada rangkaian clipper. Dan hasil output dioda adalah katoda, maka negatif akan dipotong dan berlaku sebaliknya.
- Rangkaian Clipper Negatif
Rangkaian clipper negatif adalah rangkaian clipper yang memotong level dc negatif dari suatu bentuk gelombang. Ketika tegangan input sinusoida (V in ) setengah gelombang negatif, maka dioda dibias reverse, sehingga arus mengalir ke beban, sehingga tegangan output adalah sebesar tegangan input. Bila ouputnya adalah katoda, maka bagian positif dari sinyal input akan dilewatkan dan bagian negatif akan dipotong.
Pada percobaan kita memakai rangkaian clipper positif.
4. Analisa prinsip kerja dari clipper berdasarkan percobaan.
Jawab:
Prinsip kerja clipper adalah mengandalkan karakteristik penghantaran dioda atau transistor untuk memotong sinyal. Ketika tegangan sinyal melebihi ambang yang ditentukan, komponen ini akan menghantarkan dan memungkinkan sinyal untuk melewati. Sebaliknya, ketika tegangan sinyal berada di bawah ambang, komponen ini tidak menghantarkan dan sinyal akan dipotong.
Dari data percobaan yang dilakukan didapat bahwasanya pada gelombang input nilai Vmaxnya sebesar -0,8V dan nilai Vminnya 4,16V, pada saat output Vmax nya -0,16V dan Vminnya 0,56V. Berdasarkan dari data tersebut dapat kita simpulkan bahwasanya rangkaian yang dipakai merupakan rangkaian clipper, dimana Vmax nya memiliki nillai yang sangat jauh yaitu dari -0,8V menjadi -0,16V, dimana pada output sangah besar terjadi pemotongan oada nilai Vmaks atau V positif. Hal ini lah kemudian dapat kita simpulkan, bahwasanya rangkaian yang dipakai merupakkan rangkaian clipper positif.
5. Analisa gelombang hasil dari rangkaian clipper.
Jawab:
Berdasarkan gelombang hasil percobaan, dapat dilihat bahwa terdapat perbedaan pada gelombang input dan output dan juga diperoleh bentuk gelombang output bagian positif gelombang inputnya terpotong. Gelombang output tampak tidak lagi setinggi gelombang input, hal ini karena clipper memiliki prinsip kerja memotong sinyal.
Berdasarkan data dari osiloskop, bahwa terjadi penurunan yang signifikan pada Vmaks, penurunan pada nilai Vmaks dan Vmin yang signifikan, memberikan kita bukti bawasanya kita memakai rangkaian clipper positif dan terbukti bahwasanya teori benar adanya pengaplikasian dioda. Pada percobaan, anoda dioda dipasang seri dengan beban sehingga akan mengakibatkan bagian positif gelombang inputan terpotong dan hanya akan meneruskan gelombang bagian negatifnya saja seperti pada gambar.
a. Video:
- percobaan rangakaian clipper [klik disini]
- penjelasan analisa rangkaian clipper [klik disini]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar