5.18 Feedback Pair

[menuju akhir]

 1. Tujuan [kembali]

          a. Mengetahui apa yang dimaksud dengan hubungan feedback pair (umpan balik)
          b. Mengetahui apa saja komponen yang diperlukan untuk membentuk rangkaian pasangan hubungan feedback pair
          c. Memahami teori rangkaian pasangan hubungan  feedback pair dan rangkaian bias
          d. Dapat membuat simulasi rangkaian pasangan hubungan  feedback pair dan rangkaian bias



2. Komponen [kembali]

          a. Transistor 

Transistor merupakan sebuah alat semikonduktor yang dapat dipakai sebagai penguat, sebagai sirkuit pemutus dan penyambung arus (switching), stabilisasi tegangan, dan modulasi sinyal. Umumnya, transistor memiliki 3 terminal (kaki), yaitu Basis, Emitor, dan Kolektor.

          b. Resistor


Hampir disetiap peralatan elektronika menggunakan resistor. Resistor berguna sebagai penghambat yang membatasi arus dalam rangkaian elektronika. Jika dalam rangkaian terdapat sumber tegangan yang besar, resistor juga dapat ambil peran untuk menghambat tegangan. 
Resistor terbagi jadi beberapa jenis, tentu setiap jenis mempunyai fungsi yang berbeda karna itu penggunaan semua tergantung pada kebutuhannya. Selain itu, warna yang dimiliki resistor juga berbeda-beda. Ini menandakan bahwa setiap resistor mempunyai hambatan yang berbeda besarnya dan penggunaannya juga sesuai dengan kebutuhan

          c. Kapasitor


 Kapasitor yaitu komponen dari material logam berbentuk lempengan dan disusun secara paralel, gunanya adalah untuk menyimpan muatan listrik untuk jangka waktu tertentu. Prinsip kerjanya yaitu karena kapasitor terbuat dari 2 pelat metal yang dipisahkan oleh bahan dielektrik, maka jika kedua ujungnya diberi sumber tegangan maka muatan-muatan positif akan bertumpuk pada salah satu kaki metalnya dan muatan negatif di kaki satunya lagi. Muatan positif tadi tidak bisa mengalir ke kutub negatif, begitupun sebaliknya karna terpisah oleh bahan dielektrik tadi yang bersifat non-konduktif

          d. Ground


  • Ground pada peralatan kelistrikan dan elektronika berfungsi untuk memberikan proteksi pada seluruh sistem. Contohnya pada penangkal petir pada rumah, ground berfungsi untuk menghantarkan tegangan dari petir ke bumi untuk meredamnya. Pada kelistrikan rumah, ground juga berfungsi untuk menghantarkan arus listrik yang mengalami kebocoran isolasi atau konsleting listrik  ke tanah 


2. Materi [kembali]

          Feedback Pair adalah rangkaian dari dua transistor yang beroperasi seperti Darlington Circuit tetapi bukanlah Darlington Circuit.

          Memiliki Persamaan Karakteristik :

  1. Penambahan Arus tinggi
  2.  Penguatan tegangan mendekati tegangan sefasa dengan arus
  3.  Impedansi keluaran rendah
  4. Impedansi masukan yang tinggi

           Perbedaann besarnya adalah feedback pair menggunakan transistor PNP untuk menggerakkan transistor NPN.

  • Transistor NPN (Negative-Positive-Negative) adalah jenis transistor bipolar yang dapat mengontrol arus listrik dengan menggunakan sinyal yang kecil.
  • Transistor PNP adalah transistor yang menggunakan arus kecil dan tegangan negatif pada kaki basis-nya untuk mengendalikan aliran arus dan tegangan dari emitor ke kolektor.

          Dan kombinasi dari NPN dan PNP ini memberikan karakteristik terminal yang sangat mirip dengan Emitter-Follower Configuration. 


DC Bias

          Pemberian tegangan DC kepada transistor sehingga mendapatkan level tegangan dan arus yang tetap dengan mengikuti kalkulasi yang disederhanakan sehingga memungkinkan untuk mendapatkan hasil yang lebih sederhana juga

Arus Basisnya:


Untuk Arus yang melalui Rc:


Untuk Tegangan :





AC Operation


          Impedansi AC terlihat mendekati transistor Q1,dengan menggunakan Hukum Kirchoff pada node a dan menjelaskan  Ic = Io sehingga didapatkan :





Current Gain

          Dijelaskan   seperti yang dapat dilihat pada gambar 5.90 akan memungkinkan untuk menemukan  peningkatan arus   dengan melihat Kembali turunan dari Zi, kita akan menentukan

Sehingga didapatkan:





Voltage Gain
          
         Penambahan Tegangan dapat dengan cepat kita dapatkan dengan menggunakan hasil dari persamaan yang telah kita dapatkan sebelumnya:



Output Impedance

          Output Impedance Z’didapatkan pada gambar 5.91 ketika V= 0


 Sehingga didapatkan :




3. Example [kembali]

       1. Berapakah Impedance pada gambar 5.89?



          2. Tentukan Current Gain pada gambar 5.89!


            3. Untuk gambar 5.89 Tunjukkan bahwa Amendekati 1



4. Problem [kembali]

          1. Hitung Arus Bias DC dan Tegangannya untuk rangkaian pada gambar 5.89 dan buktikan Vpada setengah tegangan suplai (9V)


Solusi:



Kemudian cari arus pada R


          2. Hitunglah Ai’ pada gambar 5.89!


          3. Hitunglah Ai pada gambar 5.89!


5. Pilihan Ganda [kembali]

          1. Pada transistor npn, pembawa mayoritas pada basis adalah :

                    a. Elektron bebas 
                    b. Lubang
                    c. Tidak ada           
                    d. Keduanya
           
          2. Jika anda menghitung kembali besar tegangan kolektor-emiter dengan menggunakan pendekatan kedua, biasanya jawabannya adalah  :

                    a. Lebih kecil dari nilai ideal               
                    b. Sama dengan nilai ideal
                    c. Lebih besar dari nilai ideal             
                    d. Tidak akurat

          3. Jika gain arus tidak diketahui dalam rangkaian berbias emiter, anda tidak dapat menghitung:

                    a. Tegangan emitter 
 
                    b. Arus emiter
                    c. Arus kolektor         
                    d. Arus basis


6. Rangkaian [kembali]

7. Link Download [kembali]

[menuju awal]

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

  BAHAN PRESENTASI UNTUK MATA KULIAH   ELEKTRONIKA    Oleh : Yuningsih Vebhy Selvania 2210953042 Elektronika (A)     Dosen Pengampu : Dr.  D...